Trafo dan Rectifier
Bismillahirrahmanirrahim....
Assalamualaikum teman-teman~✋
Apa kabar semuanya, pada sehat kan? semoga semuanya selalu diberikan kesehatan oleh Allah swt. Amin.
Yak kali ini kita mau lanjutin postingan yang kemaren nih, yaitu ngebahas tentang Trafo dan juga Rectifier. (Dinosaurus jaman kapan tuh😂). Itu mah Tirex kali. Bukan kok bukan dinosaurus. Dari pada makin bingung yuk langsung aja.
Pengertian Transformator (Trafo)
Trafo atau Transformator (Bukan optimus prime bro😆) adalah alat listrik yang dapat mengubah nilai suatu tegangan menjadi lebih kecil atau lebih besar. Contohnya gini Trafo bisa menurunkan tegangan AC dari 220V jadi 12V kondisi kaya gini disebut step down. 220V disini merupakan tegangan yanng disediakan PLN, sedangkan 12V tegangan yang ada di alat elektronik yang kita pakai. Dia juga bisa menaikkan tegangan dari misal 110V jadi 220V kondisi ini disebut step up.

Sebuah transformator pada dasarnya terdiri dari 2 lilitan/kumparan kawat yang dililitkan pada inti besi (Core). Lilitan tersebut adalah lilitan primer dan sekunder. Ketika liliran primer dialiri Arus AC, maka akan menimbulkan medan magnet atau fluks magnetik disekitarnya. Kekuatan medan magnet dipengaruhi oleh besarnya arus yang mengalir. Semakin besar arus, semakin besar medan magnetnya.
Medan magnet yang terjadi di lilitan primer, akan menginduksi GGL lilitan sekunder dan terjadilah pelimpahan daya dari primer ke sekunder. Dengan begitu tegangan bisa diubah menjadi lebih tinggi atau lebih rendah.
Pengertian Rectifier

Rectifier adalah penyearah gelombang yang menjadi bagian rangkaian power supply yang fungsinya mengubah sinyal AC jadi sinyal DC. Rectifier umumnya menggunakan Dioda buat komponen utamanya. Kenapa? karena Dioda bersifat hanya melewatkan arus listrik ke satu arah dan menghambat arus dari arah sebaliknya.

Rectifier terbagi menjadi dua, yaitu :
1. Half Wave Rectifier

Dia ini adalah penyearah gelombang yang paling simple, karena cuma menggunakan 1 dioda aja. Jadi fungsinya dia akan menghambat sinyak negatif AC dari Power Supply dan membiarkan sinyal positif untuk lewat.
2. Full Wave Rectifier
Ada dua metode buat bikin full wave rectifier.

Penyearah gelombang penuh dengan 2 dioda, memerlukan transformer khusus yang dinamakan dengan transformer CT(Centre Tapped). Transformer CT memberi output yang berbeda fasa 180° melalui kedua terminal output sekundernya.
Saat Trafo CT pada terminal pertama memberi sinyal positif pada D1, maka terminal kedua memberi sinyal yang berbeda fasa 180° dengan terminal pertama. D1 yang mendapat sinyal positif akan berada dalam posisi forward Bias dan melewatkan sinyal positif sedangkan D2 mendapat sinyal negatif akan berada dalam kondisi Reverse Bias sehingga menghambat sinyal negatifnya. Pada kondisi lainnya, akan mengalami hal yang sebaliknya.

Penyearah gelombang ini adalah jenis rectifier yang paling sering digunakan dalam rangkaian PSU karena kerjanya lebih baik dibanding yang lain. Kok bisa? ya bisa soalnya dia memakai 4 dioda sekaligus dan sering juga disebut Bridge Rectifier.
Kalo kita liat dari gambar diatas ya, kalo trafo mengeluarkan output positif(+) maka D1 dan D2 berada di posisi Forward Bias sehingga membuka jalan untuk sinyal positif. sedangkan D3 dan D4 akan menghambat sinyal negatifnya. Kemudian jika trafo merubah sisi sinyal negatif maka D3 dan D4 berada dalam kondisi Forward Bias kemudaian melewatkan sinyal positif tsb sedangkan D1 dan D2 menghambat sinyal negatifnya. (Bingung ya, tenang gak cuma sampean kok😂).
Setelah saya baca-baca lagi di internet ada satu jenis lagi nih yaitu
Penyearah Gelombang yanng dilengkapi dengan Kapasitor
Tegangan yang dihasilkan oleh Rectifier belum benar-benar rata kaya tegangan DC pada umumnya, nah karena itulah Kapasitor digunakan yang fungsinya sebagai filter untuk menekan riple yang terjadi saat penyearahan gelombang AC. Kapasitor yang biasa digunakan adalah jenis ELCO (Electrolyte Capacitor).
(Klo yang ini sih saya emg blm paham konsepnya gimana, jadi mohon maap klo yang baca ikutan bingung kwkwk.)

Yak, sekian untuk postingan kali ini. semoga teman-teman semua bisa mendapat pengajaran dari postingan kali ini. Dan jangan lupa tungguin terus postingan selanjutnya!!! Matur nuwun kabeh sedulur😙
Komentar
Posting Komentar